5 Cara Mengendalikan Emosi Di Pekerjaan Agar Lebih Produktif
ALC leadership management dipercaya oleh PT Karya Satria Indonesia (KSI) untuk bekerjasama dalam melaksanakan training leadership dengan judul topik materi “The Power of Working with Emotional Intelligence”.
Pelatihan ini dilakukan pada Hari Sabtu, 5 November 2022 di Resto La Paris, Tambun Selatan dan dipimpin oleh Ainy Fauziyah selaku Leadership Coach & Motivator, founder dari ALC Leadership Management, dan motivator wanita terbaik di Indonesia.
Jika kalian bertanya-tanya, apa sih tujuan dari training bersama PT KSI ini? Jawabannya adalah, untuk melatih kemampuan para karyawan dalam mengendalikan emosi menjadi lebih baik lagi.
Kenapa sih mengendalikan emosi perlu dilakukan dalam pelatihan? Bukannya pengendalian emosi adalah hal yang umum, ya?
Jadi, setiap pemimpin diharuskan dapat mengatur emosinya dengan baik, agar pekerjaan yang dilakukan akan menjadi lebih efektif dan mampu untuk menciptakan keputusan-keputusan terbaik.
Bagaimana jika kita dihadapkan dengan pimpinan yang tidak dapat mengatur emosinya dengan baik? Tentu sebagai karyawan, kita tidak akan merasa nyaman di tempat kerja, yang mengakibatkan kinerja menurun, bukan?
Baca juga :
Ternyata, mengendalikan emosi dapat membantu seseorang untuk mengukur seberapa baik mereka dalam mengelola stress dan kecemasan khususnya ketika berada di tempat kerja. Dengan berhasil mengendalikan emosi, maka kita dapat mengembangkan emosi positif.
Nantinya kita juga dapat menciptakan hubungan yang lebih baik antar karyawan, bahkan memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Lalu, bagaimana kita bisa meluapkan perasaan emosi?
Sebagai manusia biasa, kita juga perlu mengungkapkan perasaan emosi. Jika dalam kehidupan pribadi, kita bisa bebas untuk melampiaskan rasa emosi atau stres, lalu bagaimana saat kita berada di tempat kerja?
Hal yang perlu diingat, kita tidak dapat sembarangan untuk melampiaskannya. Karena jika Anda melupakan rasa stres dan emosi dengan salah maka dapat merusak reputasi dan produktivitas saat bekerja.
Sedangkan pada tempat kerja, umumnya Anda akan merasakan emosi negatif yang paling umum seperti rasa frustasi, khawatir, tidak suka, marah, dan kebahagiaan.
Nah, keadaan emosional seorang pemimpin dapat berpengaruh pada persepsi dan perilaku karyawan juga, lho. Jadi Anda perlu tahu bagaimana cara mengendalikan emosi ketika saat bekerja agar dapat bekerja secara lebih produktif.
Agar dapat menjadi lebih produktif saat bekerja, kita perlu melakukan berbagai cara. Contohnya seperti menunjukkan jika emosi dapat diterima di tempat kerja. Bagaimana maksudnya?
Kita perlu mengetahui, kalau di tempat kerja kita dapat berbagi perasaan dan mengungkapkan perasaan emosinya. Karena dengan hal ini, nantinya hubungan antar karyawan PT KSI maupun pimpinan dan karyawan akan terjalin dan muncul rasa percaya.
Jika antar sumber daya manusia di PT KSI punya rasa saling percaya, terbayang bagaimana nyamannya bekerja disana, bukan? Karena nyaman, akhirnya kita akan semakin produktif dalam bekerja, deh.
Jangan lupa, istirahat sejenak juga penting, lho. Terkadang rasa emosi seperti amarah dan kesedihan dapat kita rasakan di tempat kerja. Ketika hal tersebut terjadi, kita dapat beristirahat sejenak, kok.
Agar pekerjaan kita tidak terganggu tentunya. Kalau kita sudah memiliki rasa saling percaya, tentunya pimpinan akan memahami dan memberikan waktu sejenak untuk kita dapat mengendalikan emosi.
Cara lainnya, kita harus memiliki mindset bahwa meskipun sedang berada di tempat kerja, kita juga dapat kok bersenang-senang. Misalnya, para karyawan PT KSI dapat diberikan kesempatan untuk mengekspresikan dirinya.
Terbayang bagaimana nyamannya kan? Jadi kita akan sehat secara emosional dan mental. Hal ini juga dipengaruhi dari cukup rutinnya kita berkumpul bersama rekan kerja, lho.
Para pimpinan di PT KSI dapat mengadakan kumpul bersama di luar maupun didalam tempat kerja. Karena hal ini dapat berkaitan dengan membangun keterikatan antar tim. Dengan mengenal satu sama lain, kita bisa semakin menghargai rekan kerja lainnya, deh.
Nah, cara terakhir yang paling ampuh, yaitu mengikuti pelatihan tentang pengendalian emosi. Seperti yang diadakan oleh ALC Leadership Management ini.
Oleh karena itu PT KSI mempercayakan pelatihan ini pada ALC Leadership Management untuk membantu seluruh teman-teman di PT KSI seberapa penting cara kita untuk mengendalikan emosi.
Baca juga :
Semakin enjoy suasana di tempat kerja, maka para karyawan dapat lebih produktif dalam bekerja. Karena kita dapat mengekspresikan diri dan terhindar dari emosi negatif, deh. Hal ini juga dapat menguntungkan perusahaan, karena dapat menambah kinerja karyawan.
Kesimpulan
Pembahasan inilah yang dilakukan ALC dengan PT Karya Satria Indonesia (KSI) saat mengadakan training leadership beberapa waktu lalu.
ALC Leadership Management hadir untuk membantu tim dan perusahaan agar dapat mengendalikan emosi dengan lebih bijak dan baik, sehingga dapat tetap produktif di tempat kerja.
Melalui salah satu program seperti The Power of Working With Emotional, dapat fokus untuk mencapai tujuan dan menghadapi segala tantangan khususnya yang berkaitan dengan pengendalian emosi.
Detail info pelatihan, hubungi team ALC di 087779199555